Allah
SWT telah menurunkan kitab suci yang
sangat agung yakni al-Qur’ân sebagai pedoman serta petunjuk bagi manusia.
Dengan al-Qur`ân Allah SWT menerangi hati yang gelap, mata yang buta, dan telinga
yang tuli.
Keajaiban-keajaiban
pun al-Qur’ân tidak pernah hilang dan habis, tidak pernah luntur dan usang
walaupun sering diulang sepanjang siang dan malam.
Tadabbur
(memperhatikan) al-Qur’ân akan melahirkan ilmu yang banyak dan bermanfaat.
Dengannya akan dibedakan antara kebenaran dengan kebatilan, iman dengan
kekafiran, manfaat dengan madharat, kebahagiaan semu dengan kebahagiaan hakiki,
calon penghuni surga dengan penghuni neraka, dan sebagainya. Oleh karena itulah
Allah Azza wa Jalla memerintahkan hamba-hamba-Nya untuk mentadabburi ayat-ayat-Nya.
Dia Azza wa Jalla berfirman:
كِتَابٌ
أَنْزَلْنَاهُ إِلَيْكَ مُبَارَكٌ لِيَدَّبَّرُوا آيَاتِهِ وَلِيَتَذَكَّرَ أُولُو
الْأَلْبَابِ
Ini
adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya
mereka memperhatikan ayat-ayat-Nya dan supaya orang-orang yang mempunyai
fikiran mendapat pelajaran. [Shâd/38:29]
Al Qur’an adalah kitab suci yang Allah turunkan kepada Nabi besar
Muhammad SAW. Sebagai pedoman hidup untuk para hambanya yang bertakwa. Dia
adalah cahaya bagi orang mukmin, cahaya dalam kehidupan dan cahaya ketika
dihari Kiamat nanti.
Al Qur’an telah ada sebelum bumi
diciptakan dan Al Qur’an pun akan tetap ada meski dunia ini telah hancurkan.
Keistimewaanya tidak ada yang bisa menandingi baik dari segi bahasa, sastra dan
ilmu pengetahuan. Semua berisi fakta sebelum kejadian dunia maupun setelahnya.
Karena Memang Al Qur’an adalah karya Allah yang teragung untuk para hambanya
yang mukmin.
Untuk itu lah, Allah akan memberikan
ganjaran yang sangat besar bagi siapa yang membaca dan mengamalkannya. Dibawah
ini kami merangkum beberapa keutamaan membaca Al Qur’an dan mengamalkannya dari
hadist-hadist pilihan Rasulullah SAW. Semoga apa yang dinukilkan ini dapat
memberikan kita motivasi untuk membacanya serta mengamalkannya. Berikut 35
keutamaannya :
1 Tidak ada derajat yang lebih tinggi dari pada orang yang suka
membaca Al Qur’an
2. 2 Rumah yang didalamnya dibaca Al Qur’an, ahli rumah akan diberi
berkah dan kebaikan, malaikat pun turut memenuhi rumah tersebut, dan setan akan
keluar. Sebaliknya rumah yang didalamnya tidak dibaca Al Qur’an maka
kehidupannya akan dipenuhi kesempitan, ketidak berkahan, Malaikat akan keluar
dan setan ikut memenuhi rumah tersebut.
3. 3Orang yang mengajarkan Al Qur’an pada anaknya pada masa kecil dan
selalu membacanya pada masa tuanya akan mendapatkan perlindungan dari Allah
SWT.
4. 4 Membaca Al Qur’an akan memberi nur dibumi dan simpanan bagi kita
dilangit dan rumah yang didalamnya dibaca Al Qur’an akan menyinari ahli-ahli
langit seperti bintang-bintang menyinari bumi.
5. 5Tanda-tanda kecintaan Allah SWT adalah bahwa Allah SWT memasukkan
rasa cinta pada Al Qur’an dalam hati seseorang (selalu ingin membacanya)
6. 6 Seorang muslim yang hendak berbaring ditempat tidurnya lalu ia
membaca salah satu surat dari Al Qur’an, Allah akan tugaskan satu malaikat
untuk menjaganya, dan tidak ada satu bahaya pun akan mendekatinya, sehingga ia
terjaga kapan saja
7. 7 Seseorang yang sibuk membaca, menghafal, mempelajari, memahami Al
Qur’an sehingga tidak mempunyai waktu untuk berdoa maka Allah SWT akan
memberikan sesuatu yang lebih utama dari pada yang diberikan pada orang yang
berdoa.
8. 8 Barang siapa yang membaca 10 ayat dari Al Qur’an didalam satu
malam, maka dicatat banginya pahala 1 qintar, dan 1 qintar itu lebih baik dari
pada dunia dan serta segala seisinya
9. Orang yang beriman pada Al Qur’an dan mengamalkannya maka Allah
SWT akan mengangkat derajatnya dan akan memuliakannya didunia dan diakhirat.
10. Dengan membaca Al Qur’an dan banyak mengingat maut akan
menyebabkan hati bersinar dan akan memantulkan sifat ma’rifat yang terang
(pengkilat hati yang seperti besi berkarat dalam air)
111. Bacaan Al Qur’an dalam shalat lebih baik dari pada bacaan Al
Qur’an diluar shalat. Bacaan diluar shalat lebih baik dari pada membaca tasbih
dan takbir, bacaan tasbih lebih baik dari pada puasa dan puasa adalah perisai
(penghalang) api neraka.
112. Orang yang ahli dalam Al Qur’an (benar-benar menghafalnya, sering
membacanya, memahami makna dan maksudnya) dihari mahsyar akan bersama malaikat
pencatat yang mulia dan benar dan orang yang terbata-bata dalam membaca Al
Qur’an dan bersusah payah mempelajarinya mendapat pahala 2 kali lipat (1 dari
bacaanya dan 1 lagi dari kesungguhannya dalam berusaha)
113. Barang siapa yang sungguh-sungguh ingin menghafal Al Qur’an tapi tidak mampu, tapi terus menerus
membacanya Maka Allah SWT akan membangkitkannya dihari Mahsyar dengan para
Hafiz Al Qur’an (Para Hafiz Al Qur’an dapat mensafaati 10 keluarganya yang
sudah dijamin masuk neraka kecuali mereka yang syirik dan kafir)
114. Barangsiapa yang menghormati, dan menunaikan hak-haknya dan
mengamalkan Al Qur’an. Maka Al Qur’an akan membelanya dihadapan Allah SWT dan
memberi syafaat dan menaikkan derajatnya.
115. Barangsiapa membaca Al Qur’an dan mengamalkan apa yang ada
didalamnya maka pada hari kiamat dia dan kedua orang tuanya akan dipakaikan
mahkota yang cahayanya lebih terang dari pada matahari serta dipakaikan pakaian
keindahan dan keindahannya tidak ada yang sanggup menandinginya.
116. Barangsiapa yang membaca dan menghafal Al Qur’an serta
menghalalkan dan mengharamkan apa yang dihalalkan diharamkannya maka Allah SWT
akan memasukkannya kedalam surga dan menjaminnya untuk memberi syafaat pada 10
orang ahli keluarganya yang diwajikan neraka (kecuali syirik dan Kafir) (Al
maidah :72)
117. Banyak membaca Al Qur’an dapat menguatkan ingatan, membersihkan
batin, menguatkan rohani dan mewangikan mulut.
118. Barangsiapa mengajarkan anak-anaknya membaca Al Qur’an maka akan
diampuni dosa-dosanya yang lalu dan yang akan datang.
119. Membaca 1 huruf Al Qur’an maka Allah akan diberi 10 pahala
kebaikan (Al an’am : 10)
220. Barangsiapa yang mendengarkan 1 ayat Al Qur’an Al Qur’an akan ditulis 1 kebaikan berlipat ganda dan yang
membacanya akan diberi nur pada hari kiamat.
221. Kaum yang berkumpul membaca Al Qur’an dan saling mengajarkan akan
diberi sakinah, disirami rahmat, malaikatpun mengerumuni mereka dan Allah SWT menyebut mereka dikalangan mereka disisinya.
222. Barangsiapa membaca 10 ayat pada malam hari maka ia tidak akan
ditulis sebagai orang yang lalai, 100 ayat akan dicatat sebagai orang yang taat
dan diselamatkan dari tuntutan Al Qur’an, 200 ayat maka ia mendapat ibadah
pahala semalam suntuk.
223. Barangsiapa membaca Al Qur’an yang dengannya ia mendapat makanan
dari manusia (untuk tujuan dunia) maka ia akan dibangkitkan pada hari kiamat
dengan muka hanya tulang tanpa daging.
224. Sebaik-baik kamu adalah orang yang belajar Al Qur’an dan
mengajarkannya
225. Membaca/mempelajari beberapa ayat Al Qur’an adalah lebih baik dan
lebih berharga dari pada kerajaan seluas 7 benua yang bersifat sementara dan
pahalanya bermanfaat untuk selama-lamanya.
226. Membaca Al Qur’an tanpa melihat mushaf mendapat 1000 derajat dan
orang yang membaca Al Qur’an dengan melihat mushaf 2000 derajat (lebih afdol)
227. Membaca Al Qur’an dalam shalat maka Setiap hurufnya akan mendapat
pahala 100 kebaikan, jika sambil duduk dalam shalat akan mendapat 50 kebaikan
dalam Setiap hurufnya, jika dibaca diluar shalat dalam keadaan berwudhu maka
akan mendapatkan 25 kebaikan dalam Setiap hurufnya, dan jika dibaca tanpa wudhu
akan mendapat pahala 10 kebaikan di Setiap hurufnya.
228. Kebanggan, kemuliaan dan kehormatan ummat ini adalah dengan
membaca Al Qur’an, menghafalnya, mengerjakannya dan beramal dengannya dan apa
saja yang berhubungan dengan Al Qur’an
229. Tidak ada yang dapat mendekatkan diri kepada Allah kecuali dengan
perantaraan Al Qur’an dan membaca Al Qur’an akan menyebabkan kita lebih
bertawajjuh dan memberi kesan tersendiri pada diri pembaca.
330. Ahli Al Qur’an (yang selalu menyibukkan dengan Al Qur’an) adalah
ahli Allah dimana setiap waktu Allah akan selalu mengirim kasih sayangnya dan
mereka orang-orang istimewa Allah sehingga mendapat kemuliaan.
331. Membaca Al Qur’an dengan suara keras dalah seperti memberi
shadaqah dengan terang-terangan dan dengan perlahan seperti memberik sedekah
dengan sembunyi-sembunyi.
332. Tidak ada penolong yang lebih utama kedudukannya disisi Allah SWT
pada hari kiamat dari pada Al Qur’an (bukan dari Golongan Nabi, Malaikat dan
Lain sebagainya)
333. Mempelajari 1 ayat Al Qur’an pada pagi hari lebih baik dari pada
shalat 100 rakaat, mempelajari 1 bab ilmu pada pagi hari lebih baik dari pada
shalat 1000 rakaat.
334. Seseorang yang mempelajari Al Qur’an menjaga dan membacanya pada
tengah malam dalam shalat dimisalkan seperti mangkuk terbuka penuh dengan
kasturi yang baunya menyebar keseluruh tempat, sedangkan seorang hafiz Al
Qur’an yang tidur dan tidak membaca Al Qur’an karena lalai tapi Al Qur’an
berada dalam hatinya seperti mangkuk penuh kasturi tetapi baunya tidak menyebar
(Nur berkah terhalang pada orang lain)
335. Mengamalkan kandungan Al Qur’an akan menghindarkan kita dari
fitnah
Walaupun
kedudukan al-Qur’ân begitu agung, namun mayoritas umat Islam di seluruh penjuru
dunia di zaman ini berpaling dari tadabbur terhadap kitab mulia ini, tidak
peduli terhadap perkataan Pencipta mereka, tidak mengambil adab dengan
adab-adab yang diajarkan di dalam al-Qur’ân, dan tidak berakhlak dengan akhlak
mulia ajaran al-Qur’ân. Mereka mencari hukum-hukum di dalam undang-undang sesat
yang menyelisihi al-Qur’ân. Bahkan orang-orang yang berusaha mengamalkan adab
dan akhlak al-Qur’ân direndahkan dan dihinakan.
Maka
wahai saudaraku, jangan sampai banyaknya orang yang menjauhi kitab Allah Azza
wa Jalla itu menjauhkanmu darinya, dan jangan sampai banyaknya orang-orang yang
mencela orang yang mengamalkan al-Qur’ân itu menjadikanmu terhina. Ketahuilah,
sesungguhnya seorang yang berakal lagi cerdas itu tidak akan peduli terhadap
kritikan orang-orang gila. Maka majulah menuju kitab Allah, bacalah, fahamilah
dengan bimbingan para Ulama Ahlus Sunnah.